depok.go.id - Personel gabungan dari Bimasda, DKP, Disnakersos mendapat bantuan personel dari PLN, Polresta Depok, Kodim 0508 dan PMI Kota Depok yang pagi tadi melakukan apel siaga bencana banjir di lapangan Balai Kota Depok, Minggu (15/11/2015). Apel dipimpin langsung oleh Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Isma’il dan diikuti oleh sekitar 800 personel.
“Terima kasih saya ucapkan kepada instansi yang terlibat baik instansi vertikal maupun horizontal, bahkan ada juga para Pramuka yang siap menjadi relawan,” ujar Nur Mahmudi.
Nur Mahmudi mengatakan sinergisitas perlu dibangun untuk menciptakan Kota Depok yang aman dan sejahtera dari kemungkinan bencana banjir adalah tugas semua pihak. Tim siaga bencana yang diketuai Sekda Kota Depok Harri Prihanto ini, bertujuan membantu warga bila ada bencana, terkait sudah memasuki musim hujan. Antisipasi perlu dilakukan, agar ketika bencana terjadi masing-masing personel sudah tahu akan tugas dan kewajibannya.
Nur Mahmudi melanjutkan, segala kebutuhan yang diperlukan dalam memberi bantuan saat bencana pun sudah dilakukan. Perahu karet ketika banjir siap digunakan, begitu pula dengan keperluan kesehatan, seperti obat-obatan, pasokan kebutuhan dapur meliputi makanan akan disiapkan Pemkot Depok melalui Satgas bencana. Antisipasi menjaga lingkungan juga diperlukan, tidak membuang sampah sembarangan sehingga memperlancar aliran air. Begitu pula dengan PLN Depok yang siap siaga, bila terjadi sesuatu pada gardu listrik.
“Ini hanya bentuk antisipasi saja, agar jika terjadi hal yang tidak diinginkan kita sudah sigap, namun upaya pencegahan pun harus dilakukan seperti terus menjaga kebersihan aliran air,” jelasnya.
Beberapa wilayah yang menjadi titik banjir pun perlu diwaspadai, seperti Beji, Tapos dan Cimanggis yang biasa terjadi akibat kiriman curah hujan. Dalam apel siaga bencana ini, Nur Mahmudi berharap semoga penanggulangan dan pencegahan ini dapat terealisasi dengan baik. (Rysko/Ed: Fahrudin Mualim – Diskominfo).
